• Topik Utama

    Copyright © Berita Aceh Terkini
    Best Viral Premium Blogger Templates
    NEWS RBACEH :
    Raja Baginda...

    iklan

    PEMATANG Kecam Temuan Belatung di Ranjang Pasien BPJS di RS Cut Meutia

    Admin
    9/30/25, 21:59 WIB Last Updated 2025-09-30T14:59:07Z

    Supriyansyah Ketua Perhimpunan Mahasiswa Asal Tanoh Gayo (PEMATANG) 

    NEWSRBACEH I ACEH UTARA – Perhimpunan Mahasiswa Asal Tanoh Gayo (PEMATANG) Lhokseumawe dan Aceh Utara menyampaikan kecaman keras dan keprihatinan mendalam atas buruknya pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Cut Meutia. Selasa 30 september 2025.

     

    Sorotan ini muncul setelah ditemukannya belatung di ranjang pasien peserta BPJS Kesehatan, yang disebut sebagai bukti nyata kelalaian yang mencederai rasa kemanusiaan dan keadilan bagi masyarakat kecil.

     

    Dalam pernyataannya, Supriansyah, Ketua Umum PEMATANG, menyatakan bahwa pihak rumah sakit dinilai tidak menanggapi keluhan dengan serius.

     

     "Alih-alih memberikan solusi, pihak rumah sakit justru mengabaikan. Kondisi ini menandakan adanya maladministrasi pelayanan kesehatan yang melibatkan RS dan BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara jaminan," tegas Supriansyah.

     

    PEMATANG menyatakan bahwa kejadian ini bukan sekadar insiden teknis, melainkan bentuk pengabaian terhadap hak dasar masyarakat untuk memperoleh layanan kesehatan yang layak. Sebagai respons, organisasi tersebut mengajukan empat tuntutan tegas:

     

    1. Dilakukannya investigasi menyeluruh terhadap manajemen RS Cut Mutia.

    2. Pertanggungjawaban resmi dari BPJS Kesehatan terkait buruknya kualitas pelayanan.

    3. Perbaikan nyata fasilitas kesehatan, terutama bagi peserta BPJS.

    4. Transparansi dan evaluasi terbuka untuk mencegah terulangnya kasus serupa.

     

    Sebagai bentuk tindak lanjut, PEMATANG berencana mengawal kasus ini hingga ke tingkat yang lebih tinggi, termasuk melaporkannya ke Ombudsman RI dan mendorong Dinas Kesehatan Aceh Utara untuk turun tangan.

     

    "Kami tegaskan: kesehatan rakyat tidak boleh dikompromikan dengan kelalaian dan ketidakpedulian!" pungkas Supriansyah.

     

    Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya peningkatan kualitas layanan kesehatan, terutama bagi peserta BPJS, serta perlunya pengawasan yang lebih ketat dari pihak berwenang untuk memastikan hak masyarakat terpenuhi.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Nasional

    +