• Topik Utama

    Copyright © Berita Aceh Terkini
    Best Viral Premium Blogger Templates
    NEWS RBACEH :
    Raja Baginda...

    Iklan

    Waled Landeng Tinjau Lokasi Banjir di Matang Kuli, Penanganan Dimulai Besok

    Admin
    7/14/25, 14:30 WIB Last Updated 2025-07-14T07:30:46Z

    Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Teuku Zulfadli, S.Pd.I, yang akrab disapa Waled Landeng, turun langsung meninjau lokasi penyebab banjir 

    NEWSRBACEH | ACEH UTARA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Teuku Zulfadli, S.Pd.I, yang akrab disapa Waled Landeng, turun langsung meninjau lokasi penyebab banjir dan genangan air di kawasan pusat administrasi Kecamatan Matang Kuli, Kabupaten Aceh Utara, pada Senin, 14 Juli 2025.

     

    Didampingi unsur Muspika Kecamatan Matang Kuli, peninjauan dilakukan untuk melihat secara langsung kondisi saluran yang tersumbat dan selama ini menjadi biang keladi genangan air di ruas jalan utama.

     

    Lokasi yang menjadi fokus peninjauan mencakup jalur dari depan Kantor Kapolsek hingga ke gorong-gorong di depan Jembatan Glang Gang menuju Desa Lawang.

     

    Dalam keterangannya kepada newsrbaceh.com, Waled Landeng menegaskan bahwa upaya penanganan akan segera dilakukan demi kenyamanan masyarakat dan kelancaran aktivitas di pusat kecamatan.

     

    “InsyaAllah besok alat berat seperti excavator akan kita turunkan untuk membersihkan saluran yang tersumbat. Ini demi kenyamanan masyarakat dan kelancaran aktivitas di pusat kecamatan,” ujar Waled.

     

    Ia menambahkan, langkah ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, di antaranya Camat Matang Kuli, Kapolsek, Danramil, Kepala Puskesmas, serta para Geuchik dari Desa Blang, Punti, dan Kude Matang Kuli.

     

    Langkah cepat ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Pasalnya, genangan air di kawasan tersebut telah lama menjadi keluhan warga karena kerap mengganggu lalu lintas dan aktivitas harian, terutama saat hujan deras.

     

    Pemerintah kecamatan dan pihak terkait berharap, pembersihan saluran ini dapat menjadi solusi jangka menengah, sambil menanti pembangunan infrastruktur drainase yang lebih permanen di masa mendatang.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Nasional

    +