![]() |
Mahasiswa Arsitektur Unimal Rancang Masa Depan Kota Lhokseumawe Lewat Proyek Bangunan Tinggi Ramah Lingkungan |
NEWSRBACEH I LHOKSEUMAWE – Mahasiswa Program Studi Arsitektur Universitas Malikussaleh (Unimal) tengah menginisiasi langkah visioner dalam merancang wajah masa depan Kota Lhokseumawe. Melalui mata kuliah Studio Desain Arsitektur V (SDA V), mereka ditantang untuk merancang bangunan tinggi serbaguna (mixed-use building) yang relevan untuk 50 tahun mendatang.
Proyek inovatif ini dibimbing
langsung oleh Dr. Ars. Rinaldi Mirsa, S.T., M.T., IPM., dan berfokus tidak
hanya pada aspek estetika arsitektural, tetapi juga pada penerapan prinsip
keberlanjutan dan solusi terhadap tantangan global seperti pemanasan global
(global warming) serta isu-isu lokal yang dihadapi kota Lhokseumawe.
"Konsep utama dalam studio
ini adalah penerapan Sustainable Development Goals (SDGs), di mana setiap
rancangan ditujukan sebagai solusi konkret untuk masa depan kota," jelas
Dr. Rinaldi. Senin 11 Agustus 2025.
Untuk menghasilkan desain yang
berdampak, para mahasiswa melakukan riset mendalam mencakup data ekonomi,
sosial, kesehatan, politik, hingga kondisi lingkungan Kota Lhokseumawe. Temuan
dari kajian ini kemudian menjadi dasar dalam merancang bangunan yang adaptif
terhadap perubahan zaman dan kebutuhan masyarakat.
Salah satu mahasiswa, Teuku
Muhammad Faizal, mengungkapkan bahwa proses pembelajaran di Arsitektur tidak
sebatas di ruang kelas. “Perkuliahan arsitektur bukan hanya sekadar kegiatan
dalam ruangan, tapi kami dituntut untuk aktif terhadap lingkungan dan peka
terhadap persoalan masa depan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Faizal menambahkan
bahwa dalam proses studio ini, mahasiswa dilatih untuk mendesain bangunan yang
tak hanya fungsional dan estetis, tetapi juga ramah lingkungan. "Kami
dibekali keterampilan untuk mendesain bangunan yang bisa menjadi solusi
terhadap isu lingkungan dan kebutuhan masyarakat ke depan," tambahnya.
Proyek ini mencerminkan peran
penting generasi muda akademisi dalam merancang masa depan perkotaan yang lebih
berkelanjutan dan tangguh. Melalui kolaborasi antara riset, kreativitas, dan
kesadaran sosial, mahasiswa Arsitektur Unimal turut ambil bagian dalam menyusun
cetak biru Kota Lhokseumawe yang berdaya saing dan berwawasan lingkungan di
masa depan.