• Topik Utama

    Copyright © Berita Aceh Terkini
    Best Viral Premium Blogger Templates
    NEWS RBACEH :
    Raja Baginda...

    iklan

    Pemkab Aceh Utara dan PT Flora Agung Matangkan Pembangunan Refinery Perdana di Aceh

    Admin
    8/10/25, 09:04 WIB Last Updated 2025-08-10T02:04:04Z

    Pemkab Aceh Utara dan PT Flora Agung Matangkan Pembangunan Refinery Perdana di Aceh

    NEWSRBACEH | ACEH UTARA  – Suasana penuh semangat dan optimisme mewarnai pertemuan strategis antara Pemerintah Kabupaten Aceh Utara dan PT Flora Agung pada Kamis (7/8/2025). 


    Pertemuan ini menandai langkah besar menuju pembangunan pabrik refinery pertama di Provinsi Aceh, yang akan berdiri di kawasan strategis utara Aceh.


    Bupati Aceh Utara, Ismail A. Jalil, didampingi Wakil Bupati Tarmizi Panyang, Sekda, dan seluruh kepala dinas terkait, menyambut langsung rombongan manajemen PT Flora Agung yang dipimpin CEO Ivansyah Hasan beserta tim inti. Rangkaian agenda dimulai dari peninjauan lapangan di Rancung – Lhokseumawe hingga pembahasan teknis di Lhoksukon.


    Kunjungan lapangan difokuskan pada lahan seluas ±19,5 hektar di kawasan rancung. Dari total lahan tersebut, 10 hektar direncanakan dimanfaatkan untuk pembangunan refinery.


    Lokasi ini dinilai strategis karena memiliki akses langsung ke fasilitas pelabuhan, termasuk satu unit tangki penyimpanan dan bangunan eksisting yang merupakan aset Pemkab Aceh Utara.


    Selain itu, tim juga meninjau eks Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Utara di Kota Lhokseumawe yang berpotensi menjadi kantor operasional sementara PT Flora Agung. Bangunan idle ini dalam kondisi layak untuk digunakan setelah revitalisasi ringan, dan telah mendapat sinyal positif dari Pemkab untuk dimanfaatkan melalui skema hibah pakai atau sewa terbatas.


    Bupati Ismail A. Jalil menegaskan bahwa Pemkab Aceh Utara siap memfasilitasi percepatan koordinasi lintas pihak dan legalitas aset.


    “Ini bukan sekadar investasi, tetapi langkah strategis untuk menempatkan Aceh Utara sebagai pusat pengolahan energi. Dampaknya akan langsung dirasakan masyarakat, mulai dari lapangan kerja, peningkatan pendapatan daerah, hingga penguatan ekonomi berbasis industri,” ujarnya.


    CEO PT Flora Agung, Ivansyah Hasan, memastikan pihaknya segera menyiapkan Feasibility Study dan Master Plan pengembangan dalam 30 hari ke depan.


    “Kami datang dengan komitmen penuh. Proyek ini akan menjadi model refinery yang modern, efisien, dan berkelanjutan, memanfaatkan potensi besar Aceh Utara,” ungkapnya.

    .

    Dukungan juga datang dari kalangan muda. 

    .

    Tokoh pemuda Aceh Utara, Rahmad Baihaqi, menilai kehadiran refinery ini akan membawa perubahan mendasar bagi daerah.


    “Refinery bukan hanya berdiri sendiri, tetapi akan melahirkan banyak perusahaan turunan di sektor pendukung. Ini berarti akan ada serapan tenaga kerja yang besar, peluang usaha baru, dan transformasi Aceh Utara dari wilayah konsumtif menjadi wilayah produktif. Ini momentum yang harus kita kawal bersama,” tegas Rahmad.


    Pertemuan diakhiri dengan penyerahan simbolik blueprint proyek refinery dari PT Flora Agung kepada Bupati Aceh Utara, disertai penyerahan draf awal Memorandum of Understanding (MoU) yang akan dibahas lebih lanjut oleh tim hukum gabungan.


    Berdasarkan kesepakatan, tim kecil gabungan akan dibentuk dalam dua minggu ke depan, dengan target MoU resmi ditandatangani pada pertengahan September 2025.


    Dengan semangat kolaborasi dan dukungan lintas generasi, proyek refinery ini diharapkan menjadi motor penggerak industrialisasi Aceh Utara, membuka ribuan lapangan kerja, dan mencetak sejarah baru investasi energi di provinsi ini.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Nasional

    +