• Topik Utama

    Copyright © Berita Aceh Terkini
    Best Viral Premium Blogger Templates
    NEWS RBACEH :
    Raja Baginda...

    iklan

    Pemerintah Pusat Siap Tambah Kapasitas Air Bersih di Aceh Utara, SPAM Langkahan Akan Ditingkatkan Jadi 50 Liter per Detik

    Admin
    10/06/25, 20:11 WIB Last Updated 2025-10-06T13:11:37Z

    Bupati Aceh Utara, Ismail A. Jalil, SE bersama HRD 

    NEWSRBACEH I LHOKSUKON – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya berkomitmen menambah kapasitas Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kabupaten Aceh Utara.

     

    Komitmen tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Air Minum Ditjen Cipta Karya, Oscar RH Siagian, saat melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Langkahan, Senin (6/10/2025).

     

    Dalam kunjungan itu, Bupati Aceh Utara, Ismail A. Jalil, SE atau yang akrab disapa Ayah Wa, menjelaskan bahwa SPAM Langkahan yang beroperasi saat ini hanya memiliki kapasitas 20 liter per detik. Kapasitas tersebut dinilai sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat setempat.

     

    “Debit air yang ada sudah tidak mencukupi untuk kebutuhan masyarakat. Kami berharap pemerintah pusat dapat membangun SPAM baru agar layanan air bersih bisa menjangkau lebih banyak rumah tangga,” ujar Ayah Wa.

     

    Bupati menuturkan, kapasitas 20 liter per detik itu idealnya hanya cukup untuk melayani sekitar 1.600 sambungan rumah, namun kini telah digunakan oleh lebih dari 3.000 pelanggan. Akibatnya, distribusi air di sejumlah wilayah menjadi lemah dan tidak stabil.

     

    Untuk mengatasi hal tersebut, Pemkab Aceh Utara telah mengusulkan pembangunan SPAM baru berkapasitas 50 liter per detik. Peningkatan kapasitas ini diharapkan dapat memperluas cakupan layanan air bersih hingga ke Kecamatan Tanah Jambo Aye, Seunuddon, dan Baktiya.

     

    Menanggapi hal tersebut, Oscar RH Siagian mengungkapkan bahwa Kementerian PUPR telah memasukkan usulan pengembangan SPAM Langkahan dalam daftar proyek indikatif multi-years.

     

    “Rencana ini akan diproses bertahap sambil memastikan kesiapan lokasi dan sumber air bakunya,” jelasnya.

     

    Oscar menambahkan, pihaknya saat ini juga berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA) dan Balai Wilayah Sungai Sumatera I untuk memastikan kelayakan teknis pembangunan di kawasan hulu Bendungan Jambo Aye, yang menjadi sumber air utama.

     

    Ia menegaskan bahwa pengembangan SPAM Langkahan sejalan dengan target RPJMN dalam meningkatkan akses air minum perpipaan nasional hingga 40,2 persen, dari kondisi saat ini yang masih sekitar 30 persen.

     

    “Kami berupaya agar masyarakat di seluruh wilayah, termasuk di Aceh Utara, dapat menikmati air minum yang layak dan aman melalui sistem perpipaan. Ini juga menjadi bagian dari kebijakan pemerintah dalam memperkuat sektor air minum dan sanitasi menuju pembangunan berkelanjutan,” tutupnya.

     

    Dengan rencana peningkatan kapasitas ini, diharapkan masyarakat Aceh Utara, khususnya di wilayah pesisir dan perbatasan, segera mendapatkan layanan air bersih yang lebih memadai dan berkelanjutan.[]

     

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Nasional

    +