![]() |
Riuh dan Edukatif! “Pajak Bertutur” Meriahkan Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe |
NEWSRBACEH I LHOKSEUMAWE – Suasana penuh semangat dan keceriaan menyelimuti Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe pada Rabu (27/08), saat Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Lhokseumawe bersama KP2KP Lhoksukon menggelar kegiatan edukatif bertajuk “Pajak Bertutur”. Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang bertujuan menanamkan kesadaran pajak sejak dini kepada generasi muda.
Acara dibuka secara resmi oleh
Kepala KPP Pratama Lhokseumawe, Firman Tatariyanto, S.S.T., M.A., Ph.D., yang
dalam sambutannya menekankan pentingnya peran pelajar dalam mewujudkan masa
depan bangsa yang sadar pajak.
“Melalui kegiatan Pajak Bertutur,
kami berharap para siswa dapat memahami peran strategis pajak dalam pembangunan
negara, serta tumbuh menjadi warga negara yang sadar dan taat pajak,” ujar
Firman.
Apresiasi terhadap kegiatan ini
juga disampaikan oleh Zubir, S.Si, Direktur Sekolah Sukma Bangsa Lhokseumawe.
Menurutnya, edukasi perpajakan merupakan bagian penting dalam membentuk
karakter generasi penerus bangsa.
Sebagai bagian dari rangkaian
acara, para peserta mengikuti sesi “Dirjen Pajak Menyapa” melalui sambungan
Zoom bersama Direktorat Jenderal Pajak pusat. Dalam sesi ini, para siswa
mendapatkan wawasan menyeluruh tentang pentingnya pajak dan peran generasi muda
dalam keberlanjutan pembangunan nasional.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi
belajar interaktif di dalam kelas, yang dibawakan langsung oleh para pegawai
dari KPP Pratama Lhokseumawe dan KP2KP Lhoksukon. Para siswa tampak antusias
mengikuti diskusi seputar konsep dasar pajak, manfaat pajak bagi masyarakat,
serta implementasinya dalam sektor publik seperti pendidikan, kesehatan, dan
infrastruktur.
Kegiatan ini diikuti oleh 90
siswa dari tiga jenjang pendidikan – SD, SMP, dan SMA – di lingkungan Sekolah
Sukma Bangsa Lhokseumawe. Tidak hanya edukatif, suasana semakin meriah dengan
adanya games seru dan pembagian doorprize, yang semakin membangkitkan
antusiasme para peserta.
Melalui program seperti “Pajak
Bertutur”, Direktorat Jenderal Pajak berharap dapat membentuk generasi emas
Indonesia yang tidak hanya cerdas secara akademis, namun juga memiliki
kesadaran dan tanggung jawab sebagai wajib pajak masa depan.