![]() |
Komunitas Jumat Barokah Gelar Khitan Massal Bersama H. Fathani di Lhokseumawe |
Newsrbaceh.com | Lhokseumawe– Komunitas Jumat Barokah Lhokseumawe menggandeng H. Fathani untuk mengadakan khitan massal kepada 100 anak yatim dan dhuafa di empat kecamatan di kota Lhokseumawe. Selasa 9 Juli 2024.
Acara ini berlangsung di kediaman H. Fathani dan bertujuan untuk menjalankan visi dan misi Jumat Barokah, yaitu sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap masyarakat sekitar, khususnya anak yatim dan dhuafa.
Ketua Komunitas Jumat Barokah Lhokseumawe, Fevi Arif Handayani, mengucapkan terima kasih kepada para sponsor dan H. Fathani yang telah mensukseskan acara ini untuk membantu anak yatim dan dhuafa di kota Lhokseumawe melaksanakan sunnah Rasul, yaitu khitan.
"Harapan saya, dengan adanya acara ini, kegiatan Jumat Barokah bersama para Mudzaki bisa membantu meringankan beban saudara-saudara kita untuk mengkhitan anak-anak mereka," ujarnya.
Fevi juga menambahkan, "Alhamdulillah, tahun ini Jumat Barokah Lhokseumawe bersama H. Fathani menggunakan metode Khitan Modern bersama Khitan Master Nusantara."
Kami, dari Komunitas Jumat Barokah Lhokseumawe, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para sponsor dan Mudzaki Jumat barokah yang telah mendukung dan mensukseskan acara khitan massal yang ke-7 tahun 2024. Dukungan kalian sangat berarti bagi kami dan masyarakat kota Lhokseumawe, khususnya anak yatim dan dhuafa.
Terima kasih kepada: Khitan Master Nusantara atas kerjasama dan metode Khitan Modern yang digunakan, Anita Skincare Klinik atas dukungan medis dan perawatan pasca khitan, Station Id Kupi** atas penyediaan konsumsi dan minuman dan Mount Drink atas dukungan penyegaran dan minuman sehat bagi para peserta.
Sementara itu, H. Fathani mengatakan bahwa pelaksanaan syariat Islam adalah tugas dan tanggung jawab setiap muslim. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Komunitas Jumat Barokah.
"Saya berharap Jumat Barokah ke depan dapat selalu bersinergi dan berkolaborasi dengan beberapa lembaga dan yayasan di kota Lhokseumawe. Sinergi dan kolaborasi adalah solusi yang paling efektif dalam menghadapi tantangan ke depan.
Dengan satu visi, insya Allah, persoalan umat dan kepedulian sosial kepada masyarakat sekitar kota Lhokseumawe dapat dengan mudah dicapai," ujarnya.
H. Fathani juga berharap khitan massal tahap ke-8 pada tahun 2025 dapat dilaksanakan dengan lebih banyak peserta dan di masing-masing kecamatan kota Lhokseumawe.
Mengakhiri ucapannya, H Fhatani menyampaikan pantun:
"Jalan-jalan ke pasar Jumat,
jangan lupa membeli minyak,
Paling enak orang di sunat,
sakitnya sedikit, duitnya banyak!
Selamat di khitan buat ananda semua peserta khitan yang kami cintai, mudah-mudahan menjadi anak yang sholeh, taat kepada Allah, cinta kepada Rasulullah, berbakti kepada kedua orang tua, serta berguna bagi agama, nusa, dan bangsa."
Acara khitan massal ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan sosial lainnya di Lhokseumawe dan sekitarnya.