• Topik Utama

    Copyright © Berita Aceh Terkini
    Best Viral Premium Blogger Templates
    NEWS RBACEH :
    Raja Baginda...

    iklan

    Dosen FEB Universitas Bumi Persada Dampingi ELC Lhokseumawe Susun SOP dan Sistem Keuangan Transparan

    Admin
    9/15/25, 22:31 WIB Last Updated 2025-09-15T15:31:58Z

    Dosen FEB Universitas Bumi Persada Dampingi ELC Lhokseumawe Susun SOP dan Sistem Keuangan Transparan

    NEWSRBACEH I LHOKSEUMAWE  – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Bumi Persada melalui Program Studi Manajemen melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di lembaga bimbingan belajar Eka Learning Center (ELC) yang berlokasi di Desa Uteun Bayi, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Senin 19 September 2025.

    Kegiatan ini mengusung tema  “Pendampingan Bimbingan Belajar ELC melalui Penyusunan SOP dan Sistem Pembukuan yang Transparan Berbasis Software Excel”, dan bertujuan memperkuat tata kelola organisasi ELC agar lebih profesional, transparan, dan akuntabel.

    Fokus pada Profesionalisme dan Akuntabilitas

    Tim pengabdian yang diketuai oleh Ayu Anora, S.E., M.S.M., bersama anggota tim Muhammad Multazam, S.E., M.S.M., dan Ainol Mardhiah, M.A., menyusun program pendampingan yang mencakup, Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai pedoman resmi pengelolaan ELC.

    Selanjutnya, Pengembangan sistem pembukuan keuangan berbasis Microsoft Excel dengan fitur rumus otomatis seperti SUM, IF, dan VLOOKUP, dan Pelatihan kepada pengelola, bendahara, dan tutor ELC untuk penerapan sistem secara mandiri dan berkelanjutan.

    Tak hanya dosen, kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa, yakni Khaidir Anwar dan Eva Natasya, serta didukung penuh oleh pimpinan dan seluruh pengelola ELC.


    Dosen FEB Universitas Bumi Persada Dampingi ELC Lhokseumawe Susun SOP dan Sistem Keuangan Transparan

    Menjawab Tantangan Pertumbuhan Lembaga

    ELC merupakan lembaga bimbingan belajar yang tengah berkembang pesat, dengan peningkatan jumlah siswa dari 80 orang pada tahun 2023 menjadi 135 orang pada tahun 2024. Namun, ELC belum memiliki SOP tertulis dan sistem pembukuan yang memadai, yang berdampak pada lemahnya pengelolaan internal dan rendahnya transparansi keuangan.

    Melihat kondisi ini, tim PKM hadir untuk membantu ELC menyusun sistem manajemen yang modern, yang tak hanya mampu meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga membangun kepercayaan publik.

    Dilaksanakan Secara Tatap Muka dan Bertahap

    Kegiatan pendampingan dilaksanakan secara langsung di lokasi ELC mulai dari 16 Juni hingga 22 September 2025, dengan total peserta berjumlah 15 orang yang terdiri dari pengelola, bendahara, dan tutor, Tahapan kegiatan meliputi, Koordinasi awal dan pemetaan kebutuhan ELC, Penyusunan SOP meliputi aspek administrasi, pembelajaran, dan evaluasi, Pembuatan template Excel dengan validasi data dan otomatisasi perhitungan, Pelatihan dan uji coba sistem oleh peserta, dan Monitoring dan evaluasi untuk menjaga keberlanjutan sistem.

    Didanai Hibah Eksternal dan Siap Dipublikasikan

    Program ini didanai oleh hibah eksternal dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Ditjen Riset, Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi tahun 2025, dengan nomor DIPA-139.04.1.693320/2025 revisi ke-04 tertanggal 30 April 2025.

    Luaran kegiatan juga dipersiapkan untuk publikasi dan pengembangan lebih lanjut, antara lain:

    Artikel PKM yang telah disubmit ke jurnal Sinta 4 (Unram Journal of Community Service).

    Buku ber-ISBN berjudul “Manajemen 3 Pilar: Sinergi Organisasi, Pendidikan, dan Keuangan” (ISBN 978-634-7343-11-6).

    Poster kegiatan dan SOP, Dokumentasi video yang telah dipublikasikan di kanal YouTube dan Rencana pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) untuk media booklet dan template sistem Excel.

    Harapan Menjadi Model Lembaga Pendidikan Modern

    Ketua tim pengabdian, Ayu Anora, S.E., M.S.M, berharap kegiatan ini bisa menjadi pijakan awal bagi transformasi lembaga bimbingan belajar di Aceh.

    “Kami berharap kegiatan ini tidak hanya membantu ELC dalam meningkatkan tata kelola organisasi dan keuangan, tetapi juga menjadi model percontohan bagi lembaga bimbingan belajar lain di Aceh,” ujarnya.

    Dengan tata kelola yang lebih profesional dan sistem pembukuan yang transparan, ELC diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi lembaga pendidikan non-formal yang adaptif serta dipercaya masyarakat.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Nasional

    +